Seren Tampi Panganten: Tradisi Unik Pernikahan Suku Sunda

Suku Sunda merupakan salah satu suku bangsa yang mendiami wilayah Jawa Barat, Indonesia. Selain memiliki kekayaan budaya yang khas, suku ini juga memiliki tradisi pernikahan yang unik dan menarik, salah satunya adalah seren tampi panganten.

Apa itu Seren Tampi Panganten?

Seren tampi panganten merupakan tradisi yang dilakukan oleh keluarga pihak pria sebagai bentuk permohonan maaf dan penghormatan kepada keluarga pihak wanita sebelum pernikahan dilangsungkan. Tradisi ini biasanya dilakukan beberapa hari sebelum acara pernikahan dan menjadi momen penting dalam prosesi pernikahan suku Sunda.

Tradisi seren tampi panganten dilakukan dengan cara mengunjungi rumah keluarga pihak wanita. Pada kunjungan tersebut, keluarga pihak pria akan membawa berbagai macam hadiah sebagai tanda penghormatan. Hadiah yang dibawa biasanya berupa makanan, baju, atau perlengkapan rumah tangga.

Selain membawa hadiah, keluarga pihak pria juga harus membawa sejumlah uang sebagai seserahan. Uang tersebut akan diberikan kepada keluarga pihak wanita sebagai tanda keseriusan dan tanggung jawab pihak pria terhadap wanita yang akan dinikahinya.

Artikel Lain:  Configurasi OLT ZTE C320: Panduan Lengkap untuk Pemula

Makna dan Tujuan Seren Tampi Panganten

Seren tampi panganten memiliki makna dan tujuan yang sangat penting dalam budaya suku Sunda. Tradisi ini melambangkan rasa hormat, penghargaan, dan permohonan maaf pihak pria kepada keluarga pihak wanita. Hal ini menunjukkan bahwa pihak pria menghormati serta mengakui keberadaan keluarga pihak wanita dalam proses pernikahan.

Tujuan dari seren tampi panganten adalah untuk memastikan bahwa pihak pria siap dan mampu untuk menjaga dan memenuhi kebutuhan keluarga pihak wanita setelah pernikahan dilangsungkan. Dengan membawa berbagai macam hadiah dan uang sebagai seserahan, pihak pria menunjukkan keseriusan dan tanggung jawabnya sebagai suami yang akan mendampingi wanita tersebut.

Tradisi ini juga menjadi ajang silaturahmi antara kedua keluarga yang akan menjadi satu melalui pernikahan. Melalui seren tampi panganten, hubungan antara kedua keluarga diharapkan semakin erat dan harmonis sehingga pernikahan dapat berjalan dengan lancar dan bahagia.

Proses Seren Tampi Panganten

Proses seren tampi panganten dimulai dengan kedatangan keluarga pihak pria ke rumah keluarga pihak wanita. Setelah itu, mereka akan diterima dengan hangat oleh keluarga pihak wanita. Pada saat itu, keluarga pihak pria akan menyampaikan niat baiknya untuk menjalin hubungan pernikahan dengan anggota keluarga pihak wanita.

Artikel Lain:  Jadwal Ki Rudi Gareng: Seniman Wayang Terkenal yang Menghibur dengan Kesenian Tradisional

Setelah menyampaikan niat baik, keluarga pihak pria akan memberikan hadiah dan uang sebagai seserahan kepada keluarga pihak wanita. Hadiah dan uang tersebut diberikan dengan penuh kesopanan dan rasa hormat. Keluarga pihak wanita juga akan menerima hadiah dan uang tersebut dengan tulus dan penuh rasa terima kasih.

Setelah semua proses penyerahan hadiah dan uang selesai, kedua keluarga akan melakukan doa bersama sebagai bentuk permohonan restu dan berkah dari Tuhan. Kemudian, mereka akan mengadakan jamuan makan bersama sebagai tanda kebersamaan dan persatuan antara kedua keluarga.

Berlanjut ke Prosesi Pernikahan

Setelah seren tampi panganten selesai dilakukan, prosesi selanjutnya adalah pernikahan. Prosesi pernikahan suku Sunda juga memiliki banyak tradisi dan adat istiadat yang harus dijalankan. Beberapa di antaranya adalah siraman, akad nikah, panggih, dan resepsi pernikahan.

Siraman adalah prosesi mandi pengantin yang dilakukan dengan menggunakan air hujan yang telah diambil pada malam sebelumnya. Prosesi ini bertujuan untuk membersihkan diri dan melambangkan kesucian serta keberkahan dalam memulai kehidupan baru sebagai suami dan istri.

Akad nikah adalah momen sakral di mana pihak pria dan wanita akan saling berjanji untuk hidup bersama dalam ikatan pernikahan. Prosesi ini dilakukan di hadapan saksi-saksi dan diikuti dengan pembacaan ijab kabul oleh mempelai pria dan wanita.

Artikel Lain:  Harapanku di Dalammu Chord - Menemukan Ketenangan dalam Lirik dan Melodi

Panggih adalah momen di mana mempelai pria dan wanita bertemu untuk pertama kalinya setelah akad nikah. Mereka akan saling bertatap muka dan saling memberikan cincin sebagai tanda ikatan pernikahan.

Resepsi pernikahan adalah acara pesta yang diadakan setelah akad nikah dan panggih. Pada acara ini, keluarga dan teman-teman akan mengucapkan selamat kepada mempelai pria dan wanita serta memberikan doa dan harapan terbaik.

Kesimpulan

Seren tampi panganten merupakan tradisi unik pernikahan suku Sunda yang memiliki makna dan tujuan yang sangat penting. Melalui tradisi ini, keluarga pihak pria menghormati serta mengakui keberadaan keluarga pihak wanita dalam proses pernikahan.

Tradisi ini juga menjadi ajang silaturahmi antara kedua keluarga yang akan menjadi satu melalui pernikahan. Dengan melakukan seren tampi panganten, diharapkan hubungan antara kedua keluarga semakin erat dan harmonis sehingga pernikahan dapat berjalan dengan lancar dan bahagia.

Setelah seren tampi panganten selesai dilakukan, prosesi pernikahan akan berlanjut dengan berbagai tradisi dan adat istiadat suku Sunda lainnya. Prosesi ini akan menjadi momen yang tak terlupakan bagi mempelai pria dan wanita serta keluarga mereka.

Leave a Comment