Contoh Proposal KTI D3 Rekam Medis

Pada era digital seperti sekarang ini, perkembangan teknologi informasi semakin pesat. Salah satu bidang yang turut merasakan dampak positif dari perkembangan ini adalah bidang rekam medis. Rekam medis adalah catatan yang berisi informasi medis pasien, yang diperlukan untuk proses pengobatan dan perawatan pasien.

Bagi mahasiswa D3 Rekam Medis, tugas akhir yang harus dikerjakan adalah Karya Tulis Ilmiah (KTI). KTI merupakan salah satu bentuk penelitian yang dilakukan sebagai syarat untuk menyelesaikan studi. Dalam KTI, mahasiswa dituntut untuk mengajukan proposal terlebih dahulu sebelum melakukan penelitian secara menyeluruh.

Pentingnya Proposal KTI D3 Rekam Medis

Proposal KTI D3 Rekam Medis memiliki peran yang sangat penting dalam penelitian yang dilakukan. Melalui proposal, mahasiswa dapat menjelaskan secara detail mengenai tujuan, metode, dan hasil yang diharapkan dari penelitian yang akan dilakukan. Proposal juga berfungsi sebagai alat komunikasi antara mahasiswa dan dosen pembimbing, agar mendapatkan arahan yang lebih jelas dalam penelitian yang akan dilakukan.

Artikel Lain:  Download Adobe Premiere Pro CC 2014 untuk Video Editing Profesional

Sebuah proposal KTI harus memuat beberapa bagian penting, antara lain:

1. Judul Penelitian

Judul penelitian yang baik harus mencerminkan secara jelas topik penelitian yang akan dilakukan. Judul yang baik akan memudahkan pembaca untuk memahami isi penelitian secara keseluruhan. Contoh judul penelitian yang relevan untuk D3 Rekam Medis adalah “Pengaruh Penerapan Sistem Elektronik Rekam Medis Terhadap Efisiensi Pelayanan di Rumah Sakit XYZ.

2. Latar Belakang

Pada bagian latar belakang, mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan mengapa topik penelitian yang dipilih penting untuk dikaji. Latar belakang penelitian harus didukung oleh referensi yang relevan dan terkini. Misalnya, mahasiswa dapat menjelaskan mengenai perkembangan teknologi informasi dalam bidang kesehatan dan potensi manfaatnya bagi efisiensi pelayanan rumah sakit.

3. Rumusan Masalah

Rumusan masalah merupakan inti dari penelitian yang akan dilakukan. Pada bagian ini, mahasiswa harus dapat mengidentifikasi permasalahan yang ingin dikaji dan dirumuskan secara jelas. Contoh rumusan masalah yang relevan adalah “Bagaimana pengaruh penerapan sistem elektronik rekam medis terhadap efisiensi pelayanan di Rumah Sakit XYZ?”

4. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian harus menyatakan secara jelas apa yang ingin dicapai melalui penelitian. Misalnya, “Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh penerapan sistem elektronik rekam medis terhadap efisiensi pelayanan di Rumah Sakit XYZ.

Artikel Lain:  Cara Mendapatkan Follower Instagram: Tips Ampuh Meningkatkan Jumlah Pengikut Anda

5. Metode Penelitian

Pada bagian ini, mahasiswa diharapkan menjelaskan metode atau cara yang akan digunakan dalam penelitian. Metode penelitian dapat berupa studi literatur, observasi, wawancara, atau pengumpulan data melalui kuesioner. Mahasiswa juga harus menjelaskan mengenai populasi dan sampel yang akan diteliti, serta teknik analisis data yang akan digunakan.

6. Manfaat Penelitian

Bagian manfaat penelitian menjelaskan manfaat yang diperoleh dari penelitian yang akan dilakukan. Misalnya, “Penelitian ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi bagi Rumah Sakit XYZ dalam mengimplementasikan sistem elektronik rekam medis guna meningkatkan efisiensi pelayanan.

7. Jadwal Penelitian

Jadwal penelitian berisi rencana kegiatan yang akan dilakukan dalam penelitian. Mahasiswa harus dapat menyusun jadwal yang realistis dan sesuai dengan waktu yang tersedia. Jadwal penelitian ini juga akan membantu mahasiswa dalam mengatur waktu dan menghindari penundaan pekerjaan.

8. Daftar Pustaka

Daftar pustaka merupakan bagian terakhir dalam proposal KTI. Mahasiswa diharapkan mencantumkan referensi yang digunakan dalam penelitian. Referensi haruslah berasal dari sumber yang terpercaya dan relevan dengan topik penelitian.

Dalam penulisan KTI D3 Rekam Medis, mahasiswa juga harus memperhatikan tata bahasa dan kejelasan tulisan. Proposal harus ditulis dengan bahasa yang baik dan benar, serta mudah dipahami oleh pembaca. Mahasiswa juga dapat meminta bantuan dosen pembimbing dalam menyusun proposal yang baik dan sesuai dengan kaidah penulisan ilmiah.

Artikel Lain:  Pertanyaan Tentang Landasan dan Asas-Asas Pendidikan serta Penerapannya

Kesimpulan

Proposal KTI D3 Rekam Medis merupakan tahap awal yang penting dalam penelitian. Melalui proposal, mahasiswa dapat menjelaskan secara detail mengenai tujuan, metode, dan hasil yang diharapkan dari penelitian yang akan dilakukan. Dalam penulisan proposal, mahasiswa harus memperhatikan struktur yang baik dan kejelasan tulisan. Dengan menyusun proposal KTI yang baik, diharapkan penelitian yang dilakukan dapat memberikan kontribusi dan manfaat yang nyata dalam bidang rekam medis.

Leave a Comment