Contoh Kartu Poin Pelanggaran Siswa

Pendahuluan

Kartu poin pelanggaran siswa adalah alat yang digunakan oleh sekolah untuk mencatat dan mengelola pelanggaran yang dilakukan oleh siswa. Kartu ini bertujuan untuk memberikan pengawasan dan pembinaan kepada siswa agar dapat memperbaiki perilaku mereka. Dalam artikel ini, kita akan membahas contoh kartu poin pelanggaran siswa yang umum digunakan di sekolah-sekolah.

Apa itu Kartu Poin Pelanggaran Siswa?

Kartu poin pelanggaran siswa adalah sebuah kartu yang berisi daftar pelanggaran dan sanksi yang diberikan kepada siswa. Setiap kali siswa melakukan pelanggaran, poin akan ditambahkan ke kartu tersebut. Poin ini dapat diakumulasi seiring berjalannya waktu dan dapat berdampak pada konsekuensi yang lebih serius jika mencapai batas tertentu. Tujuan utama dari kartu poin pelanggaran siswa adalah untuk mengajarkan disiplin dan tanggung jawab kepada siswa.

Contoh Kartu Poin Pelanggaran Siswa

Berikut ini adalah contoh kartu poin pelanggaran siswa yang umum digunakan:

Nama Siswa: [Nama Siswa]

Kelas: [Kelas Siswa]

Artikel Lain:  Format Profil Desa: Panduan Lengkap untuk Meningkatkan Pencarian Google

Pelanggaran dan Sanksi

1. Terlambat masuk kelas: 5 poin
Sanksi: Teguran lisan oleh guru

2. Tidak membawa buku pelajaran: 3 poin
Sanksi: Tugas tambahan

3. Membawa telepon genggam ke dalam kelas: 10 poin
Sanksi: Telepon genggam disita oleh guru selama seminggu

4. Membuat keributan di ruang kelas: 15 poin
Sanksi: Bertemu dengan kepala sekolah dan surat peringatan kepada orang tua

5. Melanggar aturan berpakaian: 5 poin
Sanksi: Pemanggilan orang tua dan peringatan tertulis

6. Menyalin pekerjaan teman: 10 poin
Sanksi: Nilai pekerjaan dikurangi dan surat peringatan tertulis

Akumulasi Poin Pelanggaran

Poin pelanggaran akan terus diakumulasikan seiring dengan berjalannya waktu. Berikut adalah contoh penghitungan akumulasi poin pelanggaran siswa:

Minggu 1

Total Poin Pelanggaran: 5 poin

Sanksi yang Diberikan: Teguran lisan oleh guru

Minggu 2

Total Poin Pelanggaran: 13 poin

Sanksi yang Diberikan: Tugas tambahan

Minggu 3

Total Poin Pelanggaran: 28 poin

Sanksi yang Diberikan: Telepon genggam disita oleh guru selama seminggu

Minggu 4

Total Poin Pelanggaran: 43 poin

Sanksi yang Diberikan: Bertemu dengan kepala sekolah dan surat peringatan kepada orang tua

Minggu 5

Total Poin Pelanggaran: 48 poin

Sanksi yang Diberikan: Pemanggilan orang tua dan peringatan tertulis

Artikel Lain:  Hadits Tentang Kurikulum Pendidikan: Menggali Kearifan Islam dalam Pengembangan Sistem Pendidikan

Minggu 6

Total Poin Pelanggaran: 58 poin

Sanksi yang Diberikan: Nilai pekerjaan dikurangi dan surat peringatan tertulis

Kesimpulan

Kartu poin pelanggaran siswa adalah alat yang efektif dalam mengelola dan mengawasi perilaku siswa. Dengan menggunakan kartu ini, sekolah dapat memberikan sanksi yang sesuai dengan pelanggaran yang dilakukan oleh siswa. Diharapkan dengan adanya kartu poin pelanggaran siswa, siswa dapat belajar untuk bertanggung jawab dan menghindari pelanggaran di masa mendatang.

Leave a Comment