Metode perencanaan LAN adalah suatu proses yang penting dalam membangun dan mengelola jaringan komputer yang efisien dan dapat diandalkan. Namun, tidak semua hal termasuk dalam metode perencanaan LAN ini. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa hal yang tidak termasuk dalam metode perencanaan LAN.
1. Pengaturan Fisik Hardware
Metode perencanaan LAN lebih berfokus pada perencanaan dan pengaturan jaringan secara keseluruhan, bukan pada pengaturan fisik hardware seperti memasang kabel atau menghubungkan perangkat keras. Meskipun pengaturan fisik hardware sangat penting, ini lebih termasuk dalam tahap implementasi daripada perencanaan.
2. Konfigurasi Software
Metode perencanaan LAN tidak mencakup konfigurasi software yang digunakan dalam jaringan. Ini termasuk pengaturan sistem operasi, pengaturan aplikasi, dan konfigurasi keamanan. Konfigurasi software biasanya dilakukan setelah jaringan fisik sudah terpasang dan dikonfigurasi.
3. Pembelian Perangkat Keras
Metode perencanaan LAN tidak termasuk dalam proses pembelian perangkat keras seperti switch, router, atau perangkat jaringan lainnya. Pembelian perangkat keras biasanya dilakukan setelah perencanaan jaringan selesai dan anggaran yang tersedia sudah disiapkan.
4. Pemeliharaan dan Perbaikan
Metode perencanaan LAN juga tidak mencakup pemeliharaan dan perbaikan rutin jaringan. Ini termasuk kegiatan seperti pemantauan kinerja jaringan, pemeliharaan perangkat keras, dan perbaikan ketika ada masalah. Pemeliharaan dan perbaikan biasanya dilakukan setelah jaringan sudah beroperasi.
5. Pengaturan Keamanan Lanjutan
Metode perencanaan LAN biasanya mencakup pengaturan dasar keamanan jaringan, seperti firewall dan enkripsi. Namun, pengaturan keamanan lanjutan yang lebih kompleks dan spesifik tidak termasuk dalam metode perencanaan LAN. Pengaturan keamanan lanjutan biasanya dilakukan oleh ahli keamanan jaringan terpisah.
6. Pemantauan dan Analisis Jaringan
Pemantauan dan analisis jaringan adalah kegiatan yang penting untuk memastikan jaringan berfungsi dengan baik dan memaksimalkan kinerjanya. Namun, ini bukan bagian dari metode perencanaan LAN. Pemantauan dan analisis jaringan dilakukan setelah jaringan sudah beroperasi untuk mengidentifikasi masalah dan meningkatkan kinerja.
7. Pengaturan Kebutuhan Bandwidth
Metode perencanaan LAN mencakup perencanaan kapasitas jaringan, tetapi tidak mencakup pengaturan kebutuhan bandwidth yang spesifik. Pengaturan kebutuhan bandwidth biasanya dilakukan setelah perencanaan jaringan selesai dan kebutuhan bisnis atau pengguna telah diidentifikasi.
8. Integrasi dengan Jaringan Eksternal
Metode perencanaan LAN tidak mencakup integrasi dengan jaringan eksternal, seperti jaringan WAN atau internet. Integrasi dengan jaringan eksternal biasanya dilakukan setelah jaringan lokal selesai dibangun dan dikonfigurasi.
9. Penyedia Layanan Internet
Metode perencanaan LAN tidak termasuk dalam pemilihan atau pengaturan penyedia layanan internet. Meskipun koneksi internet sangat penting dalam jaringan, ini lebih termasuk dalam tahap implementasi dan pengaturan setelah perencanaan jaringan selesai.
10. Biaya Operasional
Metode perencanaan LAN tidak mencakup biaya operasional jaringan, seperti biaya listrik atau biaya pemeliharaan rutin. Biaya operasional biasanya dihitung setelah jaringan sudah beroperasi dan mencakup kebutuhan sehari-hari dalam menjaga jaringan tetap berjalan.
Kesimpulan
Dalam metode perencanaan LAN, ada beberapa hal yang tidak termasuk. Pengaturan fisik hardware, konfigurasi software, pembelian perangkat keras, pemeliharaan dan perbaikan, pengaturan keamanan lanjutan, pemantauan dan analisis jaringan, pengaturan kebutuhan bandwidth, integrasi dengan jaringan eksternal, penyedia layanan internet, dan biaya operasional tidak termasuk dalam metode perencanaan LAN. Penting untuk memahami batasan metode perencanaan ini agar dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang sesuai dalam membangun dan mengelola jaringan komputer yang efisien dan dapat diandalkan.